Review Materi 2 : Membangun tim yang solid

Tugas pada pekan ini adalah membuat review dari tugas membangun tim yang solid.

Dari sistem saya mengetahui bahwa buddy saya kali ini adalah mba Gina dari IP Jakarta.

Ada satu kebiasaan yang saya latih dalam manajemen aktivitas saat ini, yakni tidak menunda kegiatan disaat senggang. Setelah mendapatkan nama buddy dari sistem, saya langsung menghubungi mba Gina, saya khawatir terlewat mengetahui apa yang dialami mba Gina jika saya menunda perkenalan kami.

Alhamdulillah beliau berhasil saya hubungi, kami berkenalan dan bertegur sapa. Namun, kemudian terhenti dalam hal melihat review.

Saya kembali menghubungi mba Gina pada Senin/2 Agustus 2021 untuk menanyakan jurnal. 

Problem statement mba Gina adalah melakukan pengolahan sampah di sekitar lingkungan mereka. Saya pikir topik yang menarik memang untuk dicari solusinya, karena sampah senantiasa menjadi keseharian kita.

Dari jurnal yang telah dishare mba Gina saya mengetahui cerita yang dialami mba Gina dalam mencari tim.

Beliau sebelumnya merasa tidak yakin dengan melakukan kampanye ada Hexagonia yang memiliki problem yang sama. Dan, memang terkadang begitulah hal baru yang harus kami lakukan. 

Bagaimana membuat materi kampanye juga menjadi keseruan tersendiri yang bisa saya lihat. Menurut mba Gina, diakhir masa kampanye mba Gina baru menyelesaikan pembentukan tim, jadi perkanalan saat ini masih minim. Role & task juga masih sederhana.

Dari apa yang telah saya baca beberapa hal yang menjadi catatan saya terhadap apa yang telah dilakukan oleh buddy saya :

1. Hal yang telah baik :

Mba Gina dan tim sudah memiliki problem statment yang sama. Sehingga dengan modal keresahan dan masalah yang sama, semangat untuk bisa menghasilkan solusi bersama bisa dimulai.

Sudah ada pembagian role & task. Walau pun masih sederhana namun, untuk memulai sebuah tim saya pikir mba Gina dan teman -teman sudah memulainya dengan baik.

2. Hal yang harus diperbaiki :

Menurut saya mba Gina dan teman-teman bisa lebih mendetailkan role & task. Selain itu bisa juga mulai digambarkan apa yang akan dikerjakan teman-teman dikemudian hari.

Melihat apa yang dialami mba Gina dan timnya, tim saya pun tidak jauh berbeda. Kami baru merampungkan tim di akhir waktu yang ditentukan.

Alhamdulillah saat ini kami telah melakukan perkenalan lebih lanjut tentang problem statement kami. Pertemuan yang kami lakukan via zoom.

Walau tidak diikuti semua anggota tim, tapi saya bersyukur bisa memulai pertemuan agar kami lebih mengenal satu sama lain sebelum tim kami mulai bekerja. Apalagi tidak semua anggota tim saya berasal dari kelas Ibu Pembaharu. 

Salah satu tugas yang akan saya lakukan adalah mentransfer apa yang memang perlu diketahui dan dikerjakan secara bersama-sama tim. 

Saya juga akan mendetailkan apa yang menjadi masalah kami dan apa yang bisa kami lakukan sebagai solusinya, walau pun tahapan untuk melakukan hal tersebut belum diinformasikan.

Dengan melihat apa yang buddy saya alami, lalu menariknya ke tim saya, saya jadi belajar bahwa membangun tim yang solid itu memang harus dimulai secara bertahap dan diperjelas target dan tujuannya.

Saya menyempatkan membaca beberapa artikel tentang membentuk tim yang solid dan memahaminya, lalu saya menuliskannya sebagai upaya yang akan saya lakukan dalam membentuk tim yang solid, upaya tersebut yakni :

1. Mengingatkan "BIG HWY" mengapa kami berkumpul dalam sebuah tim, kami akan membuat lebih detail apa yang menjadi problem statement masing-masing. Hal inilah yang akan menjadi tujuan kami untuk diselesaikan dan berupaya apa yang ami lakukan menjadi solusi bersama.
2. Menghargai potensi masing-masing dan menuliskan kontribusi apa yang bisa dilakukan dari potensi yang dimiliki.
3. Membangun rasa saling percaya dan kebersamaan bahwa kami akan membangun tim yang solid sebagai bentuk tanggung jawab kami sebagai member dari tim ini
4. Membuat flow komunikasi yang efektif. Berbeda jarak, waktu dan latar belakang membuat kami harus mencari cara agar komunikasi yang kami lakukan efektif. Komunikasi ini yang mulai kami bangun baik melalui diskusi di grup WA, Zoom dan berbagi tulisan yang telah kami buat.
5. Melakukan refleksi bersama terhadap apa yang kami lakukan.
6. Membagi peran dan tanggung jawab secara jelas.

Semangat!